Kalimat tanya adalah kalimat yang pastinya sering Anda jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu, kebanyakan dari Anda tentu sudah mengetahui pengertian, fungsi, serta bentuk kalimat tersebut. Jika belum, Anda bisa menyimak artikel ini karena akan membahas lengkap kalimat tanya.
Table of Contents
Fungsi Kalimat Tanya
Sebelum masuk ke pembahasan, apa Anda sudah mengetahui apa yang dimaksud dengan kalimat tanya? Jika belum, ini dia paparan mengenai pengertian kalimat tanya serta fungsi-fungsinya yang mungkin juga belum Anda kenal.
Sesuai dengan namanya, kata tanya merupakan sebuah kalimat yang mengandung pertanyaan. Tentu saja pertanyaan dalam kalimat tersebut untuk Anda berikan kepada pihak lain dengan tujuan memperoleh sebuah jawaban.
Dari pengertian tersebut, bisa Anda ketahui bahwa kalimat tanya memiliki fungsi untuk mencari informasi dari jawaban yang diberikan oleh seseorang saat Anda mengajukan sebuah pertanyaan. Lebih lengkapnya, berikut fungsi dan contoh kalimat tanya yang wajib Anda ketahui.
1. Apa
Kalimat tanya yang menggunakan kata “apa” biasanya dipakai untuk menanyakan nama atau sesuatu hal lainnya. Selain itu, kata tersebut juga biasanya menjadi awalan sebuah kalimat tanya.
Contoh:
- Sepatu apa yang kamu beli kemarin?
- Apa yang terjadi sampai kamu terluka seperti ini?
- Apa kamu mengenalnya?
2. Siapa
Sering Anda jumpai, kata “siapa” dalam kalimat tanya biasanya untuk menanyakan nama seseorang atau nomina insan.
Contoh:
- Siapa nama kamu?
- Siapa pria yang bersamamu itu?
- Milik siapa sepatu itu?
3. Bagaimana
Kata “bagaimana” merupakan salah satu kata yang kerap menjadi kata tanya. Kata ini biasanya memiliki fungsi untuk menanyakan sebuah cara atau menanyakan suatu kondisi. Selain itu, kata ini juga berguna saat Anda menanyakan sebuah pendapat dari seseorang.
Contoh:
- Bagaimana cara membuat kue bolu?
- Bagaimana kondisi kakek sekarang?
- Bagaimana kalau kita mulai menabung untuk menonton konser tahun depan?
4. Kapan
Seperti yang sudah Anda ketahui, ungkapan kata tanya yang menggunakan kata “kapan” ini bertujuan untuk menanyakan perihal waktu.
Contoh:
- Kapan kamu berangkat ke sekolah?
- Sudah sore, jadi kapan kamu akan pulang?
- Kapan kamu akan mengunjungi ibu di kampung?
5. Mengapa
Jika Anda hendak menanyakan akibat, sebab, atau suatu perbuatan tertentu, maka Anda bisa menggunakan kata tanya “mengapa”.
Contoh:
- Mengapa kamu tidak hadir di kelas kemarin?
- Mengapa kamu datang terlambat?
- Mengapa kamu melakukan hal tersebut?
6. Di mana
Saat Anda kebingungan tentang arah atau sesuatu hal yang berkaitan dengan tempat, maka kata tanya yang cocok untuk Anda gunakan yaitu “di mana”.
Contoh:
- Di mana kita sekarang?
- Di mana kamu menyimpan botol milikku?
- Di mana kucing-kucing itu tidur?
Dari poin-poin serta contoh-contoh di atas, dapat Anda ketahui bahwa ciri-ciri kalimat tanya yaitu adanya tanda tanya yang selalu tersemat di ujung kalimat. Selain itu, kata tanya juga biasanya mengandung kata tanya seperti “apa”, “siapa”, “bagaimana”, “kapan”, “mengapa”, dan “di mana”.
Selain itu, beberapa kata tanya juga memiliki imbuhan lain pada kalimatnya seperti imbuhan “-kan” atau “-kah”.
Macam-macam Kalimat Tanya
Selain mengetahui pengertian, ciri, serta fungsi kalimat tanya, Anda juga perlu untuk mengetahui jenis kalimat-kalimat tersebut. Terbagi kedalam tiga macam yang dibedakan dari fungsinya, berikut jenis-jenis kata tanya beserta contohnya.
1. Kalimat Tanya Biasa
Kata tanya biasa adalah kata tanya yang biasa Anda gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Biasanya kata ini muncul pada percakapan santai sehari-hari.
Contoh:
- Mau pergi kemana kamu minggu ini?
- Apa kegiatanmu sekarang?
- Apakah Bayu sudah pulang?
2. Kalimat Tanya Konfirmasi
Jika Anda hendak meminta klarifikasi atau ingin mengetahui tentang kebenaran suatu hal, maka yang Anda lontarkan adalah kata tanya konfirmasi. Tidak jauh berbeda dengan kata tanya biasa, kata tanya yang satu ini biasa memiliki imbuhan lain seperti “-kan” atau “-kah”.
Contoh:
- Apakah kamu jadi mengantarku ke sekolah?
- Hari ini kamu pergi ke kantor kan?
- Benarkah kamu lupa mematikan lampu semalam?
3. Kalimat Tanya Retoris
Jika setiap kata tanya Anda gunakan untuk memperoleh sebuah jawaban, berbeda dengan kata retoris yang tidak membutuhkan jawaban tersebut secara langsung. Hal tersebut karena biasanya kata tanya ini telah diketahui jawabannya dengan sangat jelas oleh kedua belah pihak.
Kata tanya yang satu ini memang biasanya keluar hanya untuk memberikan penekanan pada suatu poin yang sedang Anda bahas. Karena itu, biasanya kata tanya ini memiliki tujuan untuk menyindir atau sekadar sebagai basa-basi belaka.
Contoh:
- Baru pulang kerja ya?
- Memangnya kamu bisa mendapat peringkat satu?
- Apa kamu bisa terbang seperti burung?
4. Kalimat Tanya Tersamar
Jika kata tanya sebelumnya merupakan lontaran pertanyaan langsung, kata tanya tersamar merupakan kata tanya tersirat. Jadi, seseorang yang melontarkan jenis kata tanya ini sebenarnya sudah memiliki jawaban yang mereka harapkan untuk lawan bicaranya berikan.
Kata tanya jenis ini biasanya memiliki tujuan tertentu seperti merayu, memohon, menolak, hingga mengajak lawan bicara untuk melakukan sesuatu.
Contoh:
- Apakah kamu tega membiarkan aku sendirian di sini?
- Apa kamu mau menemani ibu ke rumah sakit?
- Apa aku boleh mengunjungi kamu malam ini?
Dari contoh-contoh di atas diketahui bahwa kata tanya ternyata memiliki bentuk dan fungsi berbeda tergantung dari jenisnya.
Jadi, kalimat tanya adalah kalimat yang cukup beragam bentuknya. Tidak hanya ditandai dengan tanda tanya di ujung kalimatnya, kata tanya juga bisa Anda gunakan dengan tepat sesuai jenis serta fungsinya.
Kalimat-kalimat tanya tersebut juga selain kerap muncul pada percakapan sehari-hari, juga sering digunakan pada kesempatan yang lebih formal seperti diskusi, debat, ataupun pembicaraan penting lainnya baik lisan maupun tulisan.
Jika Anda tengah membuat suatu karya tulis yang di dalamnya terdapat berbagai unsur kalimat termasuk kalimat tanya tapi Anda masih kebingungan, Anda bisa menggunakan jasa penulisan terpercaya sebagai bantuan.
Salah satu jasa penulisan yang menyediakan tim penulis profesional yaitu Oryza Writer. Kami merupakan penyedia jasa penulisan khususnya penulisan SEO yang menawarkan harga terbaik dengan hasil tulisan lebih memuaskan.
Karena itu, Anda tidak perlu ragu untuk memakai jasa kami karena kami akan melayani Anda dengan baik serta memberikan pengalaman kerja sama yang luar biasa.